Kapolres Landak serahkan bantuan masuk sekolah siswa tidak mampu.

Tahun ajaran baru masuk sekolah tiba, semua suasana siswa/i bernuansa baru pula, namun tidak bagi Rahmad Pujianto, Rabu (03)07/2019).

Ketidak mampuan orang tuanya yang hanya selaku buruh tani lepas ber penghasilan kurang dari Satu juta setiap bulannya, memang sangat berat untuk menyekolahkan anaknya, Rohim itulah nama bapak dari anak yang punya keinginan terus melanjutkan sekolahnya.

Tak pelak didampingi Bhabinkamtibmas desa Hilir Kantor kec. Ngabang Bripka Ya’ Hendri, S.IP , Kapolres Landak AKBP Bowo Gede Imantio, S.IK, MH berbagi kebahagian untuk anak yang tidak mampu melanjutkan sekolahnya.

Bertempat di loby Polres Landak Kapolres yang dikenal selalu hadir dan dekat dengan masyarakat menyerahkan sejumlah uang, sebagai wujud kepedulian dalam meringankan beban orang tua Rahmat Pujianto.

“Bantuan ini saya serahkan agar dipergunakan dalam memasuki tahun baru ajaran sekolah”, ujar Kapolres disaksikan ketua RW 10 dusun Tungkul desa Hilir Kantor.

” Teruslah belajar dan sekolah agar dapat tampil terdepan disetiap peristiwa yang ada”, pesan pria murah senyum ini kepada Rahmat Pujianto.

Begitu sumringahnya Rohim setelah menerima bantuan dari Kapolres Landak, sambil setengah mengusap air matanya ia menyampaikan terimakasih tak terhingga kepada Kapolres.

“Alhamdulillah akhirnya anak saya Rahmat Pujianto bisa melanjutkan sekolahnya yang sempat mandek selama 2 tahun ini”, ucapnya lirih

“Terimakasih Bapak Kapolres dan saya akan belajar sungguh sungguh, Insha Allah saya berusaha untuk tidak mengecewakan Bapak” pungkas Rahmat menimpali kata kata Bapaknya.

Mengahiri pertemuan tersebut ketua RW 10 dusun Tungkul desa Hilir Kantor Muhamad Jais sangat mengapresiasi apa yang telah diberikan Kapolres Landak kepada salah seorang warganya.

“Bangga dan terimakasih kepada Kapolres Landak atas bantuan ini, semoga Kapolres Landak dan seluruh personilnya selalu dalam lindungan Allah SWT saat menjalankan tugasnya” kata ketua RW sambil berpamitan pulang mengantarkan Rahmat Pujianto dan orang tuanya kembali kerumahnya.

Penulis : Suliyanto